Puan, ini dari tuan

-------
Yang mati - matian menjadikan perasaan kita sebagai bahan lucu - lucuan.
Dan jatuh cinta hanya sebuah bahan olok - olokan.
Tapi rasanya hanya kamu yang perhatian.

Jadi sekalian saja aku bawa perasaan. Sekalian aku ikat,
Biar kamu tidak gampang minggat.

Tapi jika tuhan benar tidak izinkan kita menjadi sebuah persamaan, lantas mengapa rotasi kita saling bersinggungan?

Aku ingat kata orang
"Jadilah satu - satunya orang yang bisa buat dia tersenyum! Cuma itu caranya biar dia suka sama kamu"

Tapi nyatanya yang aku lakukan adalah malpraktek.
Karena setiap aku berhasil melihatmu tersenyum, hanya aku yang jatuh cinta.

1 tahun lalu
Hari ini, maupun
1 tahun lagi.
Aku mohon ampun

Di stasiun ini,
Aku sedang memiliki hubungan dengan orang lain yang bukan kamu, namun tetap saja.

Diam - diam aku masih menaruh hati padamu,
Sahabatku.

"Sudah ya? Kereta ku sudah tiba. Aku pamit"

"Iya, jangan lupa kabari kalau sudah sampai di bogor ya?" Katamu sambil memamerkan senyum itu lagi.

"Iya. Pasti. Nanti aku kabari kalau aku sudah......

(Tidak lagi denganya)

......sampai dengan selamat di planet Bogor"

Terimakasih gantungan kuncinya.

Aku sedang bersamanya
Yang tiba - tiba selalu saja membahasmu
Aku sedang di genggamanya
Tapi di pikiranku selalu saja tetap kamu.

Semarang kota,
15 oktober 2019,
Dimana ada 2 semesta yang sedang bertabrakan.
Mereka sedang bertemu dan kita masih saja tak bisa jadi satu.

Selamat jalan.
Cahayaku.

----------

Duh kamutuhya.
Udah lucu, Manis, Pinter, Hidup pula.
Bikin repot perasaan orang aja.

HAKHAK
HALU TEROS

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lost in miles

__don't replay it please : gak ikut catering, ikut makan (di keroyok)__

____Akamichi potter and the half bolod prince_____